Home » » Melatih Otot Dada dengan Alat Fitnes Bencpress

Melatih Otot Dada dengan Alat Fitnes Bencpress

Written By Unknown on Monday, January 6, 2014 | 5:12 PM

Melatih Otot Dada dengan Alat Fitnes Bencpress

Latihan membentuk otot dada yang baik ialah dengan menjadikan otot bagian dada utama sebagai tumpuan beban sehingga terjadi kontraksi otot yang kuat. Tekanan pada bagian ini akan membuat otot dada bekerja lebih ekstra.

Untuk melakukan latihan ini, diperlukan beberapa peralatan fitnes, seperti benchpress atau yang lebih sederhana dengan menggunakan sepasang dumble. Dalam melakukan latihan benchpress, misalnya, bagian otot yang sangat berperan adalah otot major (pectoralis), otot lengan (triceps), dan otot bahu bagian depan (anterior deltoid). Grakan-gerakan latihan benchprss meliputi peregangan siku, bahu, dan lengan. Posisi siku selama latihan beban sangat mempengaruhi bagian otot mana yang terlibat dan berkontraksi sempurna.
Berikut beberapa penjelasan latihan otot dada menggunakan benchpress yang perlu diketahui agar latihan mendapatkan hasil maksimal:

1.    Penempatan posisi siku

Pada saat melakukan latihan benchpress, posisi siku sangat menentukan bagian otot mana yang akan sangat berperan. Posisi siku ke luar, akan mengaktifkan otot pectoralis sebagai tumpuan beban paling berat. Posisi siku ke dalam, kebalikan dari sebelumnya, yaitu beban pada bagian otot utama akan berkurang dan beralih menuju otot lengan atau tricep, sedangkan otot dada yang mendapatkan peran pada posisi ini ialah otot anterior deltoid.

2.    Menentukan palang atau stick benchpress

Menggunakan palang beban yang lurus sangat diharuskan dalam latihan benchpress. Stick atau palang beban yang lurus dapat menjaga kestabilan pegangan pada saat berlatih. Tentukan titik tengah stick beban, dan pastikan pada saat latihan, posisi palang sudah sesuai dan seimbang antara kiri dan kanan. Tambahkan beban sesuai dengan kemampuan otot.

3.    Mengatur posisi tubuh

Pada saat latihan benchpress, sebisa mungkin posisi berbaring dalam keadaan nyaman. Atur posisi punggung incline, flat, atau decline. Posisi kaki sedikit lebih lebar dari bahu, pastikan telapak kaki sejajar dengan lantai dan tidak akan terangkat pada saat latihan. Hal ini sangat penting untuk menghindari cedera pada punggung.

4.    Selalu berlatih dengan aman

Yang saya maksud aman di sini ialah segala hal yang berhubungan dengan latihan fitnes, terutama latihan beban mengikuti panduan. Jika diperlukan, bisa menggunakan jasa instruktur yang lebih memahami pola dan gerakan latihan fitnes. Jika melakukannya di rumah, sebisa mungkin ditemani partner. Ini juga bisa meningkatkan semangat berlatih jika dilakukan tidak sendirian.

Untuk latihan bagian otot-otot tubuh yang lain, silahkan baca Latihan Dasar Membentuk Otot Dada Bidang.

Sumber: www.duniafitnes.com
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Mata Huruf - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger